Selasa, 18 Februari 2014

Berkomunikasi

Assalamu’alaikum..
            Mau minta maaf karena belum posting-posting lagi nih.. hehe, sedikit ingin berbagi  tentang kehidupan.. yang aku alami ketika kuliah, berbeda sekali. butuh penyesuaian diri dan harus lebih rajin lagi dalam beribadah. Ya, dengan komunikasi dengan diri itu sangat perlu, bahkan kita harus bisa meluangkan waktu untuk berinteraksi dengan diri kita sendiri. Seperti yang dikatakan oleh Bu Euis pada mata kuliah Komunikasi dalam Bimbingan Konseling, kita tidak hanya dapat berinteraksi dengan teman, orang tua, atau siapapun yang mempunyai jiwa, tetapi kita juga harus berinteraksi dengan alam, hewan, dan diri sendiri. Sudah pada tahu kan, kita tak pernah lepas dengan komunikasi, tak pernah bisa. kecuali nafas terhentikan. Namun, jika kita memikirkan kita akan berkomunikasi dengan Allah dan para malaikat langsung, ketika diri ini sudah bersanding bersama tanah, tak ada yang menemani selain amal-amal kita selama di dunia. Termasuk berkomunikasi dengan Allah melalui shalat, tadarus, dan lain-lain.
            Begitu pun berinteraksi dengan alam. Aku sangat suka jika berada dalam lingkungan yang sejuk, nyaman, dan luas. Bisa dibilang aku suka pergi ke alam bebas. Melihat gunung-gunung, sawah yang luas, hutan yang terstruktur rapi, dan tempat lainnya yang bisa dijadikan bahan renungan. Sungguh memesona :’) ciptaan-Nya begitu hebat. Melihat sekitar kampus UPI Bandung pun, aku termenung untuk melihat gunung dari arah Isola. Terdapat taman yang indah dan terjaga. Memang terlihat kampus ilmiah dan religius. Semuanya bersatu dalam lingkungan seperti itu. Sangat bersyukur.
            Berinteraksi dengan hewan, ya tak lupa aku selalu ingin berinteraksi dengan kucing. Termasuk kucing yang berada di asrama. Hmmm... hewan yang paling aku suka adalah kucing. Memang selalu ada di mana-mana, dan aku tak bisa menghindar dari itu. Selalu kutemui dan ya paling tidak aku ikut mengeong untuk menarik perhatian si kucing. Hihi. Dan memang semua hewan itu pada dasarnya lucu-lucu. Terkadang menjadi takut karena sering mengganggu ketenangan manusia atau menyakiti manusia. Tetapi, hewan mungkin tak akan berulah jika tidak diganggu oleh manusia juga. Dan kita tetap harus berhati-hati.

            Nah, interaksi dengan diri sendiri. Ini pembahasan yang bisa dikatakan sangat penting untuk mengubah diri menjadi manusia yang utuh. Apa hubungannya? Yap, hubungannya adalah ketika kita berinteraksi dengan diri kita (intrapersonal) dapat dikatakan kita memikirkannya dahulu sebelum bertindak sesuatu. Agar kita tak salah melangkah, jika terlanjur yaaa kita perlu interaksi pada diri juga harus bagaimana.. Jadi, mari jadikan komunikasi-komunikasi ini dipergunakan pada tempatnya dan selalu berpikir dan berbicara positif untuk bisa membangun ukhuwah antar individu J

1 komentar:

  1. Ciee,, interaksinya sm meong.. :3

    hikmah interaksi sm meong apa? :D

    BalasHapus