Rabu, 09 November 2011

Karena Engkau, Aku Seperti Ini...

Maha Suci Engkau, Ya Allah... Yang telah membukakan pintu hatiku untuk terus mengejar-Mu...  Banyak sekali godaan dan cobaan yang menimpaku.. Tapi Engkau terus memberikanku kekuatan untuk menjalaninya. Tapi aku malu, aku tak sepenuhnya memohon. Yang terbelenggu oleh dunia.

Engkau selalu menjagaku, seperti apa yang telah aku kerjakan selama ini dan cobaan yang selalu Engkau beri, itu bagiku sebuah berkah dari-Mu. Aku sangat merasakannya. Ya Lathif, Kau memberiku sifat Kelembutan Hati sehingga aku tak kuasa untuk bersikap keras. Engkau telah mengajarkan sifat tenang dan tentram ketika aku mengingat-Mu. Ya Shabur, Engkau menyerukanku untuk bersikap sabar menghadapi cobaan di dunia ini. Terima kasih Ya Allah.
Kadang putus asa selalu menghampiriku setiap saat. Sehingga aku tak mampu untuk mengerjakannya. Aku mengeluh pada-Mu, selalu mengeluh... Apakah Kau tidak bosan mendengar keluhanku? Tapi aku ingin Kau selalu berada di dekatku. Aku ingin selalu merasakan tenang dalam menghadapi cobaan. Mengeluarkan air mata.

Ya Allah, buat aku ikhlas menerimanya. Aku tahu, aku tak sempurna dan sangat tidak sempurna. Tapi Engkau selalu menyempurnakan aku tanpa kuketahui. Karena Engkau aku bisa bersyukur, karena Engkau aku bisa bersabar, karena Engkau aku bisa menenangkan hatiku, karena Engkau aku bisa bersikap lembut, dan karena Engkau aku bisa menjalani hidup ini.

Bahkan kadang kemarahan, cemoohan, fitnahan itu selalu datang kepadaku. Sampai air mataku berjatuhan setiap aku mengeluh kepada-Mu. Aku yakin, aku bersemangat menjalani hidup karena aku tak mau di lihat menjadi orang yang lemah. Tapi menjadi orang yang selalu bersyukur atas ni’mat yang Engkau beri kepadaku.

Aku merasa tenang dengan sifat Asma-Mu  yang selalu ingin aku rasakan. Lembut-Mu, Sabar-Mu, dan Engkau Maha pemberi ketenangan kepada semua makhluk. Karena Engkau sudah mengaturnya. Maha Teliti Engkau. Manusia seperti boneka berhati dan di mainkan oleh hatinya masing-masing. Karena hidup itu di ibaratkan sebuah permainan yang nyata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar