Jumat, 01 Februari 2013

Dalam diamku

Saat ini, angin berhembus di atas teriknya matahari. Aku coba untuk bertahan melawan panasnya dunia. Ada Allah yang selalu menemani dan melindungiku. Yang memantau diriku, menyayangiku, dan membimbingku ke jalan yang benar. Serta sahabat yang selalu ada juga ikut menari kebahagiaan jiwa. Aku benar-benar baru merasakan mencintai seseorang yang sesungguhnya dan tak tahu alasannya, datang begitu saja. Apakah ini yang dinamakan cinta Yaa Rabb? Namun aku tak mau terlalu jatuh pada cinta dunia. Aku lebih ingin dicintai oleh-Mu. Oleh belaian kasih-Mu. Aku mungkin tak bisa berdiri sendiri, aku butuh teman untuk berjuang menggapai cinta-Mu. Aku hanya menunggu. Menunggu dia yang entah ada di mana, semoga dia berada dalam kasih sayang-Mu dan menjaga dirinya karena-Mu. Siapapun dia.

Dalam diamku, 
Semoga penantianku ini tidak membuatku rapuh dan akan terus mencari siapa pasanganku sebenarnya.. Yang terbaik untukku. Tetapi ada seseorang yang aku tunggu, namun aku tak tahu jika dia mencintaiku atau tidak. Ada sesuatu yang menghalangi. Jika dia memang tulang rusukku yang aku cari, maka dekatkan dan satukanlah kami pada ikatan yang suci Yaa Rabb.. Agar kami bisa mempersiapkan diri dan menjaga hati ini untuk-Mu. Menjadi izzah yang paling kuat antara kita. Dan aku ingin berkuliah dengan mencintai dan dicintai oleh saudara-saudara imanku. Ya Lathif, lembutkanlah hatiku. Jaga penantianku kepadanya, jika memang dia untukku. Namun, aku memilih siapapun yang Dia hendaki, pasti Dia memberikan seseorang yang terbaik bagiku. Terima kasih Ya Rabb, Engkau selalu memberikan kedewasaan kepadaku. Menumbuhkan rasa cinta yang sangat dalam. Engkau yang mengizinkan aku mencintainya. Engkau yang membiarkan rasa ini selalu tumbuh setiap detik. Aku ingin berpositif baik saja, hanya Dia yang benar-benar mengatur urusan ini. Dan Dia pasti menyiapkan makhluk yang indah untukku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar